Kopetitor bisnis umumnya berdampak negatif terhadap kelancaran perusahaan yang sedang mengejar visi yang sama dengan kompetitornya. Bisnis terus di kembangkan dengan berbagai inovasi guna menjadi pemenang termasuk dalam membuat strategi efektif dan efisien dalam mencapai tujuan. Tujuan utama dalam kegiatan usaha adalah keberhasilan bisnis.
Sedangkan keberhasilan bisnis berujung tombak pada pemasaran. oleh karena itu di perlukan strategi pemasaran yang efektif dan efisien agar perusahaan dapat lebih kompetitif dan berhasil dalam mencapai tujuan.
Sedangkan keberhasilan bisnis berujung tombak pada pemasaran. oleh karena itu di perlukan strategi pemasaran yang efektif dan efisien agar perusahaan dapat lebih kompetitif dan berhasil dalam mencapai tujuan.
Apa yang dimaksuk dengan strategi pemasaran ? bagai contoh strategi pemasaran ? apa saja jenis - jenis strategi pemasaran ? bagaimana konsep strategi pemasaran ? Pada kesempatan kali ini kita akan menjawab satu demi satu pertanyaan pertanyaan tersebut dengan merangkum materi dari berbabagi sumber literatur bacaan favorit saya.
Pengertian Strategi Pemasaran Adalah
Pengertian strategi pemasaran adalah pendekatan sumberdaya potensial meliputi peluang dan ancaman dalam pembuatan keputusan atau gagasan yang dapat digunakan untuk perencanaan eksekusi pencapaian target pemasaran yang efektif dan efisien.
Pendekatan sumberdaya potensial yang di lakukan pada awal sebelum eksekusi target pemasaran dapat dilakukan dengan mengidentifikasi peluang - peluang yang dapat di ambil seperti jumlah permintaan produk, jumlah kompetitor usaha, saluran pemasaran yang efisien dan lain sebagainya sehingga dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam membuat keputusan strategi pemasaran.
Selain itu, ancaman atau hambatan juga perlu di perhatikan seperti keterbatasan modal pemasaran, tenaga ahli pemsaran yang minimal dan masih banyak lagi hal yang dapat di identifikasi sebelum menentukan kebijakan strategi pemasaran yang akan di tetapkan untuk mencapai terget pemasaran yang sudah di tetapkan di awal.
Dalam peranannya, strategi pemasaran mempunyai posisi yang sangat penting untuk terus diperhatikan dan diperbaiki. Karna salah dalam pembuatan strategi akan berujung pada kegagalan dalam memperoleh target pasar. Strategi berfungsi untuk menentukan nilai ekonomi perusahaan, baik itu harga barang maupun jasa. Ada tiga faktor penentu nilai harga barang dan jasa, yaitu:
- Perusahaan (Produksi)
- Pemasaran
- Rumah tangga (Konsumsi)
Pengertian Strategi Pemasaran Menurut Para Ahli
Ilsutrasi strategi pemasaran menurut para ahli
Pengetian strategi pemasaran atau marketing startegy dapat mempunyai tafsiran bermacam-macam, hingga pemakaian konsep yang jelas menjadi amat perlu. Oleh karena itu, penting rasanya kita memahami pendapat para ahli tentang definisi strategi pemasaran. Berikut adalah definisi strategi pemasaran menurut para ahli :
Strategi Pemasaran Menurut Stanton
Stanton merupakan seorang yang berprofesi sebagai dosen dan analis ekonomi, dalam bukunya yang berjudul "prinsip - prinsip ekonom", ia mendefinisikan strategi pemasaran sebagai sesuatu yang melingkupi semua sistem yang memiliki hubungan dengan tujuan untuk merencanakan dan menentukan harga hingga mempromosikan dan menyalurkan produk (barang atau jasa) yang dapat memuaskan konsumen. - (Stanton, 2001)Strategi Pemasaran Menurut Philip Kotler
Kotler merupakan seorang American marketing author, consultant, and professor, dalam bukunya yang berjudul "Marketing Management, The Millenium Edition", dia mendefinisikan strategi pemasaran sebagai suatu mindset pemasaran yang akan digunakan untuk mencapai tujuan pemasaran, dimana di dalamnya terdapat strategi rinci mengenai pasar sasaran, penetapan posisi, bauran pemasaran, dan budget untuk pemasaran. (Philip Kotler, 2000)Strategi Pemasaran Menurut Fandy Tjiptono
Tjiptono merupakan seorang dosen senior di School of Business, Monash University Malaysia, dalam bukunya yang berjudul " Stratgei Pemasaran Edisi III", ia mendefinisikan strategi pemasaran sebagai alat fundamental yang dirancang untuk mencapai tujuan perusahaan dengan mengembangkan keunggulan daya saing yang berkesinambungan melewati pasar yang dimasuki, dan progam pemasaran yang digunakan untuk melayani pasar target tersebut. (Fandy Tjiptono, 2002)Strategi Pemasaran Menurut Kotler dan Amstrong
Menurut Kotler dan Amstrong merupakan seorang American marketing author, consultant, and professor, dalam bukunya yang berjudul " Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi. 12. Jilid 1" mereka mendefinisikan strategi pemasaran sebagai logika pemasaran dimana unit bisnis berharap untuk menciptakan nilai dan memperoleh keuntungan dari hubungannya dengan konsumen. - (Kotler dan Amstrong, 2008)Strategi Pemasaran Menurut Louis E. Kurt
Louis E. Kurt atau yang akrab dikenal denagn sapaan Kurtz , adalah seorang ahli dalam bidang bisnis, dan bersama dengan rekan-rekannya Boone dan David L, dalam bukunya yang berjudul "Pengantar Bisnis Kontemporer. Buku 1" mendefinisikan strategi pemasaran sebagai keseluruhan program perusahaan dalam menentukan target pasar dan memuaskan konsumen dengan membangun kombinasi elemen dari marketing mix; produk, distribusi, promosi, dan harga. (Louis E. Kurt, 2008)Berdasarkan pendapat - pendapat para ahli yang telah mendefinisikan strategi dengan latar belakang yang berbeda, maka disini penulis menarik sebuah kesimpulan yang menyatakan bahwa strategi pemasaran adalah pendekatan sumberdaya potensial meliputi peluang dan ancaman dalam pembuatan keputusan atau gagasan yang dapat digunakan untuk perencanaan eksekusi pencapaian target pemasaran yang efektif dan efisien. Pengertian tersebut hanyalah pemahaman penulis yang dapat di klarifikasi oleh para pembaca.
Konsep Strategi Pemasaran
Ilustrasi konsep strategi pemasaran
Dalam buku - buku dasar pemasaran generasi ketiga (pemasaran masa kini) sering dikatakan bahwa kepuasan konsumen adalah masa depan perusahaan yang gemilang dan bagian penting dalam strategi pemasaran (marketing strategy).
Perusahaan - perusahaan saat ini sudah menerapkan mindset yang demikian dengan menggunakan berbagai macam konsep strategi pemasaran yang berbeda - beda sesuai dengan kemampuan dan sumberdaya modal yang di miliki oleh setiap perusahaan.
Memang pada dasarnya strategi pemasaran bertujuan untuk mencapai target pemasaran dan kepuasan konsumen atas penggunaan produk yang dihasilkan oleh perusahaan. Namun terdapat berbagai macam strategi pemasaran yang umum dan penting untuk kita fahami. berikut adalah 5 konsep strategi pemasaran umu yang sering diterapkan oleh perusahaan - perusahaan besar:
Segmentasi Pasar (Market Segmentation)
Segmentasi adalah kegiatan membagi atau mengelompok kan pasar menjadi beberapa kelompok pembeli yang berbeda kebutuham, watak dan prilaku yang menuntut produk yang berbeda dan bauran pemasaran pun juga berbeda . Perusahaan yang menjual produknya kepada para konsumen, menyadari bahwa mereka mereka tidak dapat menjual produk kepada semua para pembeli dengan cara yang sama.
Karna beraneka ragam kebutuhan dan cara belanja yang berbeda, sementara kemampuan pelayanan dari perusahaan tersebut terbatas, sehingga diperlukan suatu strategi dalam pelayanan kosumen untuk lebih cepat dalam memberikan pelayanan. segmentasi pasar meliputi:
Banynak hal yang dapat dilakukan oleh pengusaha seperti membuat kemasan yang exclusive, memberikan pelayanan yang prima, memberikan harga yang kompetitif, dan masih banyak lagi upaya yang dapat dilakukan untuk memperoleh hati para calon konsumen.
Output yan di harapkan oleh pengusaha dalam penggunaan strategi posisi pasar atau market postioning adalah terciptanya proposisi nilai produk dengan kriteria dan display yang pas dimata para calon konsumen dan menjadi salah satu alasan kuat para calon konsumen untuk membeli produk yang dikembangkan oleh perusahaan tersebut.
Dengan begitu, efisiensi produksi dan pemasran akan tercapai lebih efisien yang berdampak pada keuntungan perusahan yang lebih tinggi. Adapun strategi masuk pasar atau market entry strategy dapat berupa :
Banyak hal yang dapat dilakukan oleh perusahaan untuk optimalisasi faktor - faktor yang akan memnentukan keberhasilan pemsaran tersebut, seperti misalnya memberikan discount, membuat kualitas produk yang berkualitas dan harga yang kompetitif, memangkas saluran pemasaran, dan lain sebagainya.
Strategi ini tidak lepas dengan analisis permintaan dan penawaran produk. di saat penawaran melemah dan permintaan tinggi, kondisi tersebut menjadi peluang emas untuk suatu perusahaan masuk kedalam pasar tersebut dan mengisi kebutuhan permintaan (konsumen rumah tangga). Momen - momen yang demikian yang selalu di cari dan selalu di perhitungkan.
Karna beraneka ragam kebutuhan dan cara belanja yang berbeda, sementara kemampuan pelayanan dari perusahaan tersebut terbatas, sehingga diperlukan suatu strategi dalam pelayanan kosumen untuk lebih cepat dalam memberikan pelayanan. segmentasi pasar meliputi:
- Segmentasi Geografis, yaitu kegiata atau upaya membagi pasar menjadi unit - unit geografis yang berbeda - beda seperti negara, wilayah negara bagian, kabupaten, kota atau pemukiman.
- Segmentasi Demografis, yaitu kegiatan atau upaya membagi pasar menjadi sejumlah kelompok berdasarkan variabel - variabel seperti usia, gender, ukuran keluarga, siklus hidup keluarga, pendapatan, pekerjaan, pendidikan, agama ras, dan kebangsaan.
- Segmentasi psikofrafis, yaitu kegiatan atau upaya membagi pasar atau pembeli menjadi kelompok - kelompok yang berbeda berdasarkan kelas sosial, gaya hidup, atau karakteristik kepribadian.
- Segmentasi Prilaku, yaitu kegiatan atau upaya membagi suatu pasar menjadi sejumlah kelompok berdasarkan pengetahuan, sikap, penggunaan atau tanggapan konsumen terhadap suatu produk.
Penentuan Posisi Pasar (Market Positioning)
Kotler dalam bukunya yang berjudul "Marketing Management" mendefinisikan market positioning atau posisi pasar sebagai segala upaya yang dilakukan oleh pengusaha untuk mendesain produk serta merek agar dapat menempati sebuah posisi yang unik dan menarik dihati para calon konsumen.Banynak hal yang dapat dilakukan oleh pengusaha seperti membuat kemasan yang exclusive, memberikan pelayanan yang prima, memberikan harga yang kompetitif, dan masih banyak lagi upaya yang dapat dilakukan untuk memperoleh hati para calon konsumen.
Output yan di harapkan oleh pengusaha dalam penggunaan strategi posisi pasar atau market postioning adalah terciptanya proposisi nilai produk dengan kriteria dan display yang pas dimata para calon konsumen dan menjadi salah satu alasan kuat para calon konsumen untuk membeli produk yang dikembangkan oleh perusahaan tersebut.
Strategi Masuk Pasar (Market Entry Strategy)
Market Entry Strategy merupakan strategi yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk masuk dalam segmen pasar baru. Dalam artinya perusahaan dapat bekerja sama dengan perusahaan lain dalam untuk mengembangkan suatu produk baru yang lebih kompetitif, atau produk lokal yang di hadirkan dari luar dengan harga yang lebih kompetitif.Dengan begitu, efisiensi produksi dan pemasran akan tercapai lebih efisien yang berdampak pada keuntungan perusahan yang lebih tinggi. Adapun strategi masuk pasar atau market entry strategy dapat berupa :
- Global Sourcing; pembelian atau penggunaan material atau jasa dari luar negri untuk kebutuhan lokal
- Exporting ; Menjual produk lokal keluar negri atau pasar asing.
- Importing ; membeli produk buatan luar negeri untuk kemudian di jual dalam pasar lokal.
- Lincensing Agremeent ; membayar untuk mendapatkan ijin agar dapat membuat atau menjual produk dari perusahaan yang lain.
- Franchising ; Membayar ijin penggunaan nama peruahaan lain dan metode operasinya.
Strategi Bauran Pemasaran (Marketing Mix Strategy)
Strategi bauran pemasaran atau akrab dikenal dengan sebuta marketing mix merupakan strategi taktis pemasaran dengan pengkobinasian dan pengendalian faktor - faktor yang berpengaruh dalam kesuksesan pemasaran yang meliputi produk, price, place, promotion, participant, proses, dan peopel physical evidence untuk keberhasilan dalam melampaui target pemasaran dan memperoleh tingkat kepuasan konsumen yang tinggi.Banyak hal yang dapat dilakukan oleh perusahaan untuk optimalisasi faktor - faktor yang akan memnentukan keberhasilan pemsaran tersebut, seperti misalnya memberikan discount, membuat kualitas produk yang berkualitas dan harga yang kompetitif, memangkas saluran pemasaran, dan lain sebagainya.
Strategi Penentuan Waktu Pasar (Market Timing Strategy)
Strategi dalam pemasaran yang paling efektif dalam melaksanakan pemasaran produk adalah memanfaatkan momen yang pas atau penentuan waktu pasar. Disini dapat diartikan strategi ini lebih memilih untuk memperhitungkan waktu- waktu atau momen dimana saat perusahaan akan memasarkan produknya, ia akan mendapatkan keuntungan yang tinggi dan targetpun terlampaui.Strategi ini tidak lepas dengan analisis permintaan dan penawaran produk. di saat penawaran melemah dan permintaan tinggi, kondisi tersebut menjadi peluang emas untuk suatu perusahaan masuk kedalam pasar tersebut dan mengisi kebutuhan permintaan (konsumen rumah tangga). Momen - momen yang demikian yang selalu di cari dan selalu di perhitungkan.
Tujuan Strategi Pemasaran
Ilustrasi tujuan strategi pemasaran
Secara umum memang tujuan dari adanya strategi pemasaran adalah untuk mencapai target pemasaran dengan efektif dan efisien sehinggan perusahaan memperolen keuntungan yang cukup banyak. Namun, selain dari pada itu, terdapat beberapa tujuan - tujuan lain yang penting untuk kita pahami di luar pencapaian target pemasaran. Apakah tujuan - tujuan pemasaran tersebut ? berikut adalah beberapa tujuan pemasaran yang kami rangkung dari berbagai macam sumber bacaan:
Bahan Acuan Dalam Pelaksanaan Pemasaran
Strategi pemasaran yang sudah di tuangkan dalam sebuah program-program pemasaran dan kemudian di tetapkan dalam panduang pelaksanaan tugas pemasaran, dapat di jadikan acuan utama oleh para tenaga sales untuk terjun kelapang guna menarik perhatian konsumen hingga membujuknya untuk melakukan transaksi dengan penuh rasa sadar. Strategi jitu yang dituangkan dalam pedoman tegas akan menciptakan hasil kerja para sales yang cukup memuaskan.Peningkatan Kualitas Koordinasi Dalam Team Pemasaran
Dalam panduan sudah tertera tugas setip devisi sales, setiap sales, setiap customer service dan lain sebagainya yang mencerminkan pelaksanaan strategi pemasaran. Tentunya mereka tidak akan dapat berkerja secara individu. Dengan adanya setrategi pemasaran tersebut, koordinasi secara vertikal atau horizontal pun akan terjalin dengan rapi, sehingga efektifitas pemasaran pun akan terjamin.Bahan Pertimbangan dalam Pengambilan Keputusan
Banyak hal yang akan di hadapi di lapangan termasuk kendala pemasaran ataupun bahkan kesempatan dan peluang - peluang yang dapat di capai oleh perusahaan sehingga memerlukan suatu keputusan yang tepat agar tidak salah langkah. Namun semua itu pasti ada kekurangan atau kelebihan yang perlu di pertimbngankan kembali sebuah keputusan seperti apa yang akan membawa perusahaan tersebut menjadi lebih baik dan berhasil.Instrumen dalam Evaluasi Pemasaran Produk
Strategi pemasaran yang telah di tetapkan di awal saat akan melaksanakan aktifitas pemasaran, dapat dijadikan instrumen dalam evalusi hasil pemasaran pada akhir periode pemasaran. Intrumen tersebut dapat dijadikan sebagai tolak ukur keberhasilan atau kegagalan atau dengan kata lain dapat di jadikan evaluasi strategi pemasaran yang telah di tetapkan di awal. Hasil evaluasi tersebut dapat di jadikan bahan dalam pembuatan strategi pemasaran yang lebih baik pada periode pemasaran yang akan di lakukan pada periode pemasaran selanjutnya.Pengembangan Pasar yang Lebih Luas
Strategi pemasarn yang baik akan memberikan peluang pasar yang lebih luas. Hal tersebut tercermin pada kepuasan konsumen yang semakin meningkat. Peningkatan kepuasan konsumen akan menginisiasi konsumen lain untuk turut sedia dan suka rela menggunakan produk atau layanan jasa yang di berikan oleh perusahaan. Dengan demikian, tidak menutup kemungkinan perluasan segmen pasar akan semakin bertambah banyak dan semakin luas.Membangun Reputasi Perusahaan
Strategi pemasaran yang baik juga akan memberikan keberhasilan perusahaan dalam peningkatan kepuasan konsumen yang kemudian memberikan citra baik terhadap reputasi produk dan perusahaan itu sendiri. Reputasi perusahaan akan secara otomatis menjadi lebih baik dengan semakin banyaknya konsumen yang mengapresiasi produk yang dihasilkan oleh perusahaan.Fungsi Strategi Pemasaran
Ilustrasi fungsi strategi pemasaran
Dalam pemasaran, strategi pemasaran memiliki fungsi paling fundameltal dalam membangun perusahan untuk lebih gemilang di masa yang akan datang. Karna kita ketahui bahwa pemasaran merupakan ujung tombak dari keberhasilan suatu bisnis usaha. Secara umum terdapat minimal empat fungsi strategi pemasaran yang meliputi :
Fungsi Perumusan Tujuan Perusahaan
Strategi pemasaran yang tegas dan jelas akan dapat mencerminkan tujuan masa depan suatu perusahaan tersebut. Dalam perumusan strategi pemasaran tentunya selalu di kombinasikan dengan visi awal atau tujuan awal perusahaan tersebut di rumuskan. Tidak sedikit perusahaan yang memiliki reputasi buruk karna tidak memiliki rumusan strategi pemasaran yang tegas dan jelas yang berujung pada kegagalan pemasaran.Fungsi Peningkatan Motivasi kerja
Seperti yang di jelaskan pada tujuan pemasaran terkait dengan pedoman kerja yang lugas dan tegas akan memberikan kinerja sales yang memuaskan. Dengan memahami tujuan kerja dan job desc, akan memberikan motivasi setiap team dalam devisi sales untuk terus berusaha melampaui target. Keberhasilan team akan menjadi sebuah prestasi yang membanggakan dan memotivasinya untuk terus berusaha pada periode - periode pemasaran selanjutnya.Fungsi Peningkatan Kualitas Koordinasi Team Pemasaran
Dengan adanya strategi pemasaran dalam perusahan yang terstruktur dan sistematis akan menciptakan sistem koordinasi yang baik dan meminimalisir adanya miskomunikasi dalam devisi pemmasaran. Hal tersebut dikarenakan setiap tugas pemasaran yang jelas dan bagian kerjapun sudah terdistribusi, sehingga sistem koordinasi yang terbentuk juga akan lebih efektif dan efisien.Fungsi Kontrol Pemasaran
Pengawasan dalam pemasaran akan lebih dipermudah dengan adanya strategi pemasaran yang juga berfungsi sebagai kontrol aktifitas pemasaran. Pimpinan akan dapat dengan mudah mengevaluasi apa saja yang telah berhasil dicapai dan apa saja yang belum tercapai, serta manager dapat menggontrol penggunaan sumberdaya agar lebih efisien kembali namun memberikan hasil yang memuaskan atau dalam artian cukup memenuhi target pemasaran.Jenis - Jenis Dan Contoh Strategi Pemasaran
Ilustrasi jenis strategi pemasaran
Dalam memasarkan produk yang telah di hasilkan, di perlukan strategi pemasaran yang baik dan kreatif yang dapat kita sesuaikan dengan model dan kebutuhan para konsumen. Karna dengan strategi tersebut perusahaan dapat meningkatkan jumlah pembeli dan tingkat kepuasan konsumen tentunya. Strategi pemasaran setiap bisnis berbeda antara satu dengan yang lain.
Ada yang suka berjualan secara online, ada pula yang sukanya berjualan secara langsung. Semua itu bukan masalah jika tujuan akhirnya tercapai. Secara umum terdapat empat jenis starategi pemasaran yang cocok untuk memasarkan prouk pada saat ini. Berikut adalah empat jenis strategi pemasaran:
1. Direct Selling
Strategi pemasaran yang pertama yaitu direct selling atau penjualan langsung. Staregi jenis ini sering digunakan oleh banyak perusahaan. Meskipun langsung, tetapi umumnya penjual tidak dilakukan di toko retail. Pada umumnya para sales menjual produk dengan cara menemui satu persatu calon konsumennya komdian memberikan iformasi dan membujuk agar konsumen berkenan untuk menggunakan produknya. Penawaran barang dilakukan di sana dengan mengandalkan kemampuan persuasif.2. Point Of Puchase
Point Of Puchase merupakan strategi pemasaran dengan cara menempatkan produk pada tempat strategi dengan desain yang unik dan penarik. Strategi ini dapat dilakukan seperti dengan cara menempatkan material marketing atau iklan di dekat produk yang sedang dipromosikan atau produk yang memang memiliki trend penjualan yang bagus. Menurut hasil penelitian yang telah dilakukan oleh para ahli pemasaran sekitar 64% orang yang datang ke toko retail masih belum menentukan produk yang akan dibelinya. Oleh karena itu, dengan cara menempatkan produk pada posisi yang strategi dengan desian material marketing yang unik dan menarik akan dapat menarik perhatian konsumen dan memutuskan untuk menggunakan produk tersebut.3. Earned Media
Selanjutanya strategi pemasaran yang ketiga tergolong dalam strategi pemasaran tidak langsung. Karna pada strategi pemasaran earned media ini, melibatkan media-media yang efektif untuk memasang material marketing seperti iklan. Media - media yang dapat digunakan seperti televisi, media cetak, koran, majalan, banner, dan lain sebagainya. Sehingga penting bagi devisi marketing untuk membuat desain iklan yang unik dan menarik untuk di tampilkan pada media - media tersebut.4. Internet Marketing
Yang terkhair adalah strategi pemasaran melalui internet marketing. siapa yang tidak kenal internet ? Internet berpotensi besar untuk digunakan dalam pemasaran. Internet marketing menawarkan banyak kemudahan dalam bertransaksi bagi para konsumen yang tak terbatas oleh ruang dan waktu. Dalam strategi pemasaran internet marketing kita dapat membuat website e-comers sendiri atau dapat menggunakan platform besar yang sudah ada di internet seperti tokopedia, bukalapak, shopee, lazada, dan lain sebagainya. atau anda juga bisa menggunakan media sosial untuk memasarkan produk seperti facebook, twitter , dan instragram.Untuk menambah informasi terkait dengan pemasaran, anda dapat menonton vidio seminar philip kotler tentang pemasaran di bawah ini :
Demikian ulasan artikel kami terkait dengan strategi pemasaran yang kami rangkum dari berbagai macam sumber bacaan favorit kami. Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh media yang telah memberikan kami kesempatan dan bahan untuk kami tulis kedalam blog kami. Semoga bermanfaat kepada anda semua dalam pembuatan makalah strategi pemasaran. Mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan dan wassalamualaikum wr.wb.
0 Komentar